Jumat, 23 September 2016

sistem transmisi



A.SISTEM TRANSMISI
Sistem transmisi  dalam otomotif adalah sistem yang berfungsi untuk konversi torsi dan kecepatan      ( putaran ) dari mesin ke torsi dan kecepatan yang berbeda – beda  untuk di teruskan ke penggerak  akhir .  konversi  ini mengubah kecepatan putar  yang tinggi menjadi lebih rendah  tetapi lebih bertenaga , atau sebaliknya.

B .   FUNGSI TRANSMISI
1. Meneruskan tenaga / putaran mesin dari kopling ke poros propeler.
2. Merubah momen yang dihasilkan mesin sesuai dengan kebutuhan (beban mesin dan kondisi jalan).
3. Merubah momen yang dihasilkan mesin sesuai dengan kebutuhan (beban mesin dan kondisi jalan).
C. TIPE TRANSMISI
1.      Transmisi Otomatis
  adalah transmisi yang melakukan perpindahan gigi percepatan secara otomatis
2.      Transmisi Manual
Transmisi manual adalah sistem transmisi otomotif yang memerlukan pengemudi  sendiri untuk menekan/menarik seperti pada sepeda motor atau menginjak kopling seperti pada mobil dan menukar gigi percepatan secara manual.
3.      Transmisi Semi-Otomatis
Transmisi semi-otomatis merupakan tranmisi yang perpindahan gigi percepatannya tanpa menginjak/menekan kopling, sistem ini menggunakan sensor elektronik, prosesor dan aktuator untuk memindahkan gigi percepatan atas perintah pengemudi

D.  KOMPONEN TRANSMISI MANUAL
1.Transmision Input Shaft( poros input transmisi).
Sebuah poros dioperasikan dg kopling yang memutar gigi di dalam gear box.
2.Transmision Gear (gigi transmisi).
Untuk mengubah output gaya torsi yang meninggalkan transmisi.
3.Synchronizer (gigi penyesuai).
Komponen transmisi yang memungkinkan perpindahan gigi pada mesin bekerja/hidup.
4.Shift Fork (garpu pemindah).
Batang untuk memindah gigi/synchronizer pada porosnya sehingga memungkinkan gigi untuk dipasang/dipindah.
5.Shift Linkage (tuas penghubung).
Batang/tuas yang menghubungkan tuas persneleng dg shift fork.
6.Gear Shift Lever (tuas pemindah persneleng).
Tuas yang memungkinkan sopir memindah gigi transmisi.
7.Transmission Case (bak transmisi).
Sebagai dudukan bearing transmisi dan poros2 serta sebagai wadah oli/minyak transmisi.
8.Output Shaft (poros output).
Poros yang mentransfer torsi & transmisi ke gigi terakhir.
9.Bearing (bantala/klaker).
Mengurangi gesekan antara permukaan benda yang berputar di dalam sistem transmisi.
10.Extension Housing (pemanjangan bak).
Melingkupi poros output transmisi dan menahan seal oli belakang serta menyokong poros output.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar